Orasi Pemilos SMADA 2015

1.Pasangan Ihsan-Lina (kiri) 2. Pasangan Bayu-Shania (tengah) 3. Pasangan Vania-Ian (kanan)

Hai buat readers yang setia baca blog Smada Jurnalistic Club, hai. Kami kembali lagi dengan artikel menari lho. Kira-kira apa ya yang bakal dibahas pada artikel kali ini? Yuk, mari simak!

Hari ini, Rabu, 7 Oktober 2015 adalah Hari Jadi Kota Yogyakarta yang ke-259. Sekolah-sekolah di Kota Yogyakarta turut serta merayakannya dengan berbagai kegiatan, termasuk di Smada. Ada berbagai lomba yang diselenggarakan untuk memperingatinya, yaitu lomba sesorah, geguritan, paduan suara, dan dimas-diajeng.

Besta Eins saat mengajukan pertanyaan kepada CKO

Nah, tetapi pada artikel ini kami nggak akan membahas tentang kegiatan-kegiatan lomba di Smada dalam rangka Hari Jadi Kota Yogyakarta lebih lanjut. Loh, jadi topiknya apa dong? Yap, kami akan berbagi hasil liputan tentang orasi dan debat Calon Ketua OSIS atau biasa disingkat CKO dalam kegiatan Pemilos Smada 2015.

Apa itu Pemilos? Pemilos adalah kepanjangan dari pemilihan ketua OSIS. Kalau di pemerintahan, Pemilos ini sama seperti Pemilu. Pemilos kali ini memilih ketua dan wakil ketua OSIS. Lebih tepatnya mirip seperti Pilpres.

Pemilos Smada dilaksanakan pada setiap tahun bertujuan untuk memilih ketua OSIS berdasarkan suara terbanyak, yang pemilihnya merupakan warga sekolah itu sendiri. Lalu, hubungannya dengan orasi apa ya? Orasi dan debat CKO bertujuan untuk menarik dan meyakinkan warga sekolah tersebut agar memilihnya dalam Pemilos.

Orasi dan debat CKO dimulai sejak pukul 09.30 WIB hingga selesai. Diawali dengan pembukaan, sambutan Kepala SMAN 2 Yogyakarta, orasi CKO tentang visi dan misi, sesi tanya jawab, dan penutup.

Orasi CKO berlangsung seru dan cukup menegangkan karena para CKO diberikan beberapa pertanyaan yang jawabanya benar-benar harus dipikirkan, dipertimbangkan, logis, bijaksana, menarik, dan dijawab dengan waktu 2 menit. Tidak tanggung-tanggung, pertanyaan yang diberikan disampaikan melalui tiga bahasa, yaitu bahasa Indonesia, Jawa, dan Inggris. Ketiga pertanyaan tersebut juga harus dijawab dengan bahasa sesuai bahasa pertanyaan yag disampaikan. Selain menguji kecerdasan menjawab, ternyata CKO juga diuji kemampuan berbahasanya.

Dalam Pemilos ini ada 6 kandidat. 3 kandidat berpasangan yang pesertanya kelas 11, dan 3 kandidat lain pesertanya dari kelas 10.

Menurut CKO pasangan nomor urut dua, yaitu Bayu Dwi Mahardika (XI PMIIA2) dan Shania Dwini (XI PMIIA 6), mereka mempunyai 4 pilar prinsip antara lain komunikasi, transparansi, percaya, dan loyalitas yang saling terkait satu sama lain.

“Keadaan Smada sekarang ini sudah baik, namun masih diharap perubahan lebih baik ke depannya. Saya berharap siapapun pasangan CKO yang terpilih dapat menjalankan visi misinya dan proker-proker yang sudah disusun dengan penuh tanggung jawab. Dan saya juga berharap warga Smada selalu percaya pada siapapun ketua dan wakil ketua OSIS yang akan terpilih,” pungkas Shania.

Nah, jadi begitulah Orasi Pemilos Smada 2015. Semoga siapapun yang nantinya menjabat sebagai ketua dan wakil Ketua OSIS Smada, dapat melakukan perubahan lebih baik untuk Smada ke depan.

Oke, sekian dulu ya artikel kali ini. Selamat Hari Jadi Kota Yogyakarta yang ke-259! Gunakan hak pilih kalian dalam memilih ketua OSIS SMADA 2015! Jangan golput ya, masa depan smada ada ditangan kalian!

Salam semangat

Tim Redaksi 2

Avicenna Anindya

Maytsa Atika A

Martsa Mahanani

Erlin Mustika Damayanti

Diena Aslama S

Fotografi

Salma Meirani